
R. Fajar Salim; Tuah Nur
ISSN : 1907-0683
Deskripsi / Abstraksi
Komunikasi terapeutik merupakan komunikasi yang dilakukan oleh perawat sebagai tenaga profesional yang bertujuan untuk membantu proses penyembuhan pasien. Re-alita yang terjadi di BLUD RS Sekarwangi Kabupaten Sukabumi, pemakai jasa layanan kesehatan, diantaranya pasien yang menjalani rawat inap masih ada yang mengeluhkan ketidaknyamanan dikarenakan komunikasi. Permasalahan ini diperkuat ketika dikon-firmasi kepada bagian humas BLUD RS Sekarwangi, yang menyatakan bahwa: “Memang masih ada keluhan pasien rawat inap baik di kelas II, I, bahkan VIP tentang pelayanan asuhan keperawatan yang kurang memuaskan. Metode yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenogi, yaitu pendekatan yang didasari atas pandangan dan asumsi bahwa pengalaman manusia diperoleh melalui hasil interpretasi. Hasil dari penelitian mengungkapkan bahwa pemahaman pasien tentang komunikasi terapeutik adalah cara bicara perawat terhadap pasien, perawat sebagai informan ten-tang penyakit pasien, cara perawat menghadapi pasien, dan perawat sebagai teman ngobrol. Teknik dalam pelaksanaan komunikasi terapeutik oleh perawat, menurut pasien kebanyakan perawat menunjukkan penerimaan, menawarkan informasi, dan me-nanyakan keadaan pasien yang berkaitan. Dalam tahapan-tahapan komunikasi terapeu-tik, menurut pasien dari tahap perkenalan sampai tahap terminasi (perpisahan) perawat melakukannya dengan baik, walaupun belum semua perawat.